Editorial
Tahun ini, HKI memprioritaskan pelayanan Koinonia. Semua Lembaga (P.A, PNB, PW) telah menyelesaikan Kongresnya dengan memilih pengurus untuk masa bakti 2005-2010. Kongres Persatuan Wanita yang berlangsung pada tanggal 4-6 April lalu berjalan dengan baik. Panitia telah bekerja keras untuk mempersiapkan segala sesuatunya agar Pertemuan para ibu-ibu sekali 5 tahun ini bisa sukses. Tampak antusiasme pesertAa yang begitutinggi dalam mengikuti setiap proses: pembekalan, sidang kelompok dan pleno, menunjukkan banyaknya peningkatan pola pikir dan kemampuan kaum ibu HKI. Sampai akhirnya malam terakhir, waktu pemilihan pengurus baru; berjalan begitu alot dan hangat. dari 3 orang calon Ketua Umum, akhirnya terpilih St. R. br. Pasaribu (pensiunan pegawai salah satu Bank pemerintah), anggota jemaat HKI Helvetia - Medan. Kita berharap, lewat kepengurusan baru ini, PW HKI semakin menunjukkan peran sertanya dalam pelayanan HKI khususnya bagi kaum Ibu.
Pengurus PNB juga sangat serius dalam mengemban tugas yang telah disanggupinya. Setelah melaksanakan Symposium Musik tahun lalu, pengurus kembali berkumpul mengadakan Sidang Pengurus Lengkap (SPL) di Balige untuk merancang program pemberdayaan kaum Muda ini dan usul-usul yang akan dibawa ke Sinode Kerja HKI ke-58.
Harapan kita, HKI dalam tahun Koinonia ini semakin dapat menunjukkan pelayanannya, memberdayakan semua warganya sehingga persekutuan di HKI semakin indah dan Solid.
Memang, sekarang ini keadaan ekonomi negara semakin sulit, dan berdampak keseluruh aspek kehidupan. Karena itu mari kita semakin tekun dalam doa dan usaha. Dan kita lupa membawa dalam doa: pelaksanaan SINODE KERJA HKI ke-58 yang dilaksanakan pada taggal 22 - 25 Juli 2008 di Berastagi kiranya dapat berjalan dengan baik dan membawa sukacita bagi kita, secara khusus HKI. TUHAN MEMBERKATI. (Red)